Sejarah Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dimulai pada tahun 1960, ketika Serikat Yesus mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Atma Jaya di Jakarta. Pada tahun 1967, STIE Atma Jaya berganti nama menjadi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, yang kemudian menjadi salah satu universitas terkemuka di Indonesia.
Menurut Prof. Dr. Ir. Paulus Sugianto, M.Sc., Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, sejarah universitas ini mencerminkan komitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas yang berlandaskan nilai-nilai Katolik. “Atma Jaya memiliki visi untuk menjadi lembaga pendidikan yang unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta berkarakter Katolik,” ujarnya.
Profil Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya juga mencakup berbagai program studi yang beragam, mulai dari ilmu sosial, ekonomi, hingga teknik. Menurut Dr. Margaretha, Dekan Fakultas Teknik Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, “Fakultas Teknik Atma Jaya telah menghasilkan lulusan-lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja.”
Selain itu, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya juga aktif dalam penelitian dan pengabdian masyarakat. Menurut Dr. Maria, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, “Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Atma Jaya senantiasa berupaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui penelitian dan pengabdian.”
Sejarah dan profil Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya menunjukkan komitmen yang kuat dalam memberikan pendidikan berkualitas dan berlandaskan nilai-nilai Katolik. Dengan berbagai program studi yang beragam dan kegiatan penelitian yang aktif, universitas ini terus berupaya untuk menjadi lembaga pendidikan unggul di Indonesia.